JENIS PERANGKAT KERAS JARINGAN KOMPUTER DAN FUNGSINYA TERLENGKAP
qowiyana.blogspot.com.- Pada pembahasan kali ini saya akan memaparkan
segala hal yang berkaitan dengan perangkat jaringan. Mulai dari perangkat keras
(hadware), teknologi yang digunakan, sampai media transmisi jaringan
Perangakat jaringan komputer adalah
perangkat yang digunakan untuk mencapai tujuan dari jaringan komputer. Tana adanya
perangkat jaringan, sebuah network tidak akan pernah terbangun.
Perangkat keras jaringan yang sering digunakan
dalam membangun sebuah jaringan komputer, antara lain:
- NIC (Network Interfaces card)
- Hub
- Switch
- Repeater
- Router
- Bridge
- NIC (Network Interfaces Card)
Network Interfaces card atau
yang biasa disebut dengan kartu jaringan adalah sebuah perangkat yang berfungsi
sebagai penghubung dari komputer ke sebuah jaringan komputer. Jenis NIC terbagi
menjadi dua, yaitu NIC fisik dan NIC logis. Contoh NIC yang bersifat fisik adalah
NIC Ethernet. Sementara NIC yang bersifat logis adalah loopback adapter dan
dial -up adapter. Perangkat jaringan ini bisa disebut juga sebagai network
adapter.
Setiap jenis NIC diberi nomot alamat
dan nomor alamat tersebut disebut dengan MAC addres, MAC address dapat bersifat
statis atau juga dapat diubah oleh penggunanya.
NIC fisik
NIC fisik umumnya dengan berupa
perangkat yang dapat ditancapkan kedalam sebuah slot dalam motherboard komputer.
Tugas NIC adalah untuk mengubah aliran data serial. Sehingga dapat ditransmisikan
diatas media jaringan.
Media yang umum digunakan, anatar
lain adalah kabel UTP category 5 atau Enhanced Category 5
(cat5e), kabel fiber optic, atau radio.
Komputer dapat berkomunikasi dengan NIC
menggunakan beberapa metode, yakni input dan output yang dipetakan ke memori. Sebuah
aliran data pararel akan dikirimkan kepada kartu NIC dan disimpan terlebih dahulu
di dalam memori, sebelum dipaketkan menjadi beberapa frame yang berbeda-beda
dan akhirnya dapat ditransmisikan melalui media jaringan.
Proses pembuatan frame ini
akan menambahkan header dan trailer terhadap data yang hendak
dikirimkan yang mengandung alamat, pensinyalan, atau informasi pengecekan kesalahan.
Frame – frame tersebut kemudian akan diubah menjadi pulsa-pulsa elektronik (voltase,
khusus untuk kabel tembaga), pulsa -pulsa cahaya yang dimodulasikan (khusus
untuk kabel fiber optic), atau gelombang mikro (jika menggunakan radio/jaringan
tanpa kabel).
NIC yang berada dalam pihak penerima
akan memproses sinyal yang diperoleh dalam bentuk terbalik, dan mengubah sinyal
– sinyal tersebut ke dalam aliran bit (untuk menjadi frame jaringan ) dan
mengubah bit -bit tersebut menjadi aliran data pararel didalam bus komputer
penerima.
NIC logis
NIC logis merupakan jenis NIC yang
tidak ada secara fisik dan sepenuhnya menggunakan perangkat lunak yang di install
diatas sistem operasi, dan bekerja seolah – olah dirinya adalah sebuah NIC.
Contoh dari perangakat NIC logis adalah
Loopback adapter (dalam sistem operasi windows, harus diinstalisasikan
secara manual atau dalam bentuk operasi UNIX< terinstalasi secara defaut,
dengan nama interface io) dan dial-up adapter (yang menjadikan modem
sebagai sebuah alat jaringan dalam sistem operasi windows).
- Hub
Hub
adalah sebuah perangkat jaringan yang berfungsi
sebagai concentrator atau perangkat yang terdiri dari banyak port untuk
menghubungkan node atau titk sehingga membentuk jaringan yang saling terhubung
dalam topologi star.
Hub
memiliki 4-24 port plus 1 port untuk ke server atau hub lain (uplink). Sebagai
hub terutama dari generasi yang lebih baru bisa ditumpuk untuk mendukung
jumlah port yang lebih banyak. Hub yang bisa ditumpuk biasanya pada
bagian belakangnya terdapat 2 port untuk menghubungkan antar hub. Dari sisi
pengelolaan, hub terbagi menjadi dua jenis, yaitu Manageable hub dan unmanageable
Hub.
Manageable
hub adalah hub yang bisa dikelola melalui software,
biasanya menggunakan browser.
Sedangan
unmanageable hub tidak bisa. Satu hal yang perlu diingat, hub hanya
memungkinkan pengguna untuk berbagi jalur yang sama. Kumpulan hub yang
membentuk jaringan hub disebut sebagai shared ethernet.
- Switch
Switch
adalah perangkat jaringan yang berfungsi sebagai perangkat penghubung komputer
satu dengan komputer yang lain. Jadi, misalkan di dalam sebuah ruangan terdapat
4 komputer, kemudian ke 4 komputer tersebut ingin bertukar data, maka bisa
menggunakan perangkat switch ini sebagai perangkat penghubung. Switch
juga bekerja pada lapisan dara link. Cara kerja switch hampir sama
seperti bridge. Tetapi switch memiliki sejumlah port sehingga sering
dinamakan multi-port bridge. Switch dapat dikatakan sebagai multi-bridge
karena mempunyai collision domain dan broadcast domain
tersendiri, dapat mengatur lalu lintas paket yang melalui switch jaringan. Cara
menghubungkan komputer ke switch sangat mirip dengan cara menghubungkan
komputer atau router ke hub.
Switch
dapat digunakan langsung untuk menggantikan hub yang sudah terpasang
pada jaringan. Sederhananya, switch adalah sebuah perangkat jaringan
yang berfungsi sebagai concentrator yang memiliki banyak port untuk dihubungkan
ke node-node hingga membentuk jaringan.
Perbedaan
hub dan switch adalah sebenarnya fungsinya sama yaitu sebagai
perangkat penghubung jaringan komputer. Namun, karena kepopuleran hub
sudah menurun drastic, maka switch jadi pilihan utama sebagai perangkat
penghubung jaringan komputer saat ini.
Perbedaanya
yatiu ketika mengirimkan data, hub hanya bisa terjadadi proses transfer data pada 1 saat. Ini terjadi
karena pada suatu jaringan sebelum pengiriman data berlangsung akan diawali
pemeriksaan terlebih dahulu.
Berbeda
dengan switch, switch memungkinkan proses transfer data lebih dari 1
pada saat yang bersamaan. Ini disebabkan karena switch memiliki collision control
disetiap port nya.
Baca Juga : Pengertian & Macam-Macam Topologi Jaringan
- Repeater
Repeater
adalah perangkat jaringan yang mampu
memperkuat kembali sinyal yang lemah sehingga akan meningkatkan jangkauan
jaringan. Repeater berfungsi untuk memperluas jangkauan sinyal wifi yang
belum terbantu oleh sinyal dari server agar bisa menangkap sinyal.
- Router
Router
adalah perangkat jaringan yang berfungsi
sebagai alat penghubung antara dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data
dari jaringan satu ke jaringan lainya. Sebagai ilustrasi misalkan disekolah
kita terdapat tiga jaringan, yang pertama pada jaringan ruang guru, yang kedua
jaringan pada ruang kepsek, yang ketiga jaringan pada laboratorium ipa. Nah,
misalkan jaringan yang terdapat pada ruang guru ingin dihubungkan dengan jaringan
yang terdapat pada ruang kepala sekolah, maka sangat mutlak dibutuhkan sebuah
perangkat yang disebut dengan router, agar kedua jaringan tersebut dapat
saling berkomunikasi.
Demikian
juga jika jaringan laboratorium ingin dihubungkan dengan kedua jaringan yang
ada pada ruang guru dan kepsek. Maka sangat wajib menggunakan router
agar ketiga jaringan tersebut saling berhubungan
Secara
umum, router dibagi menjadi dua, yatiu
Static
router adalah sebuah router yang memiliki table routing
statis yang disetting secara manual oleh administrator jaringan.
Dynamic
router adalah sebuah router yang memiliki table routing
dinamis yang di setting tidak manual oleh administrator jaringan.
- Bridge
Bridge adalah sebuah perangkat jaringan yang digunakan untuk memperluas jaringan atau membuat sebuah segmen jaringan. Bridge merupakan perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa jaringan terpisah. Bridge juga dapat digunakan untuk menggabungkan dua buah media jaringan yang berbeda.
Baca Juga :Jaringan Komputer Berdasarkan Jangkauan Geografis Terbaru
Cukup sekian pembahasan materi tentang perangkat keras jaringan komputer semoga kalian dapat memahaminya ya ..
semoga sehat selalu dan sukses
No comments
Post a Comment